sebenarnya tak ada yang aku inginkan,
yang aku inginkan hanya senyuman,
disaat aku tertekan,
disaat aku terbenam,
disaat aku bertahan dari beban hidup yang terasa menghujam.
lusa kemidian.......
ketika waktu berada di tengah,
di saat itu kau menari gemulai,
untuk kau patahkan perasaan saat diriku mengelam.
lusa kemudian......
walaupun kau tak berimajinasi,
namun seberkas itu datang,
datang tuk bangkitkan ku yang sedang mengelam hitam,
karena sampai lusa itulah aku mencoba,
tuk benamkan rasa itu yang akan hentikan langkahku ,
yang aka pergi darimu , disaat aku ingin bersama,
karena bagikulah kau jelmaan dari sinar yang hadir dibalik senyuman,
lusa kemudian................
kau seakan memegang hatiku,
disaat ku pilu untuk mengobati perfih,
karena bagiku............
perih merupakan anugrah tuk hentikan egoku,
karena itu..............
ku berharap di saat perih itu aku mera bahagia,
karena bagaimana pun,
aku merupakan penjelma sebagai rasa perih itu.
lusa kemudian..........
ketika waktu berada di ujung,
kutersenyum melihatmu memandangi langit menguning,
karena disaat itu merupakan saat yang tepat,
untuk menerapkan rasa yang ingin kulepaskian,
agar ku dapat pergi meninggalkan perasaan itu di dirimu,
yang seakan akan membuatmu tak percaya...kau berfikir...kau tyertawa,
namun bagiku merupakan kebahagiaan yang tertunda,
yang kan membukakan kunci tuk tidurku yang akan membuatku bahagia.


21.14
ncuye
Posted in:
0 komentar:
Posting Komentar